Tips Cara Melapisi Parfum Bagi Pemula

Guide

ParfumPerfume LayeringBeginner TipsFragrance TipsLayering TechniquesPerfume Guide

Tips Cara Melapisi Parfum Bagi Pemula

Name

Larasati Emiri

Images

Cover: Mathilde Langevin; Banner: Kaboompics.com

Words

Larasati Emiri

Date

19-10-2024

Tips Cara Melapisi Parfum Bagi Pemula

curated by WangiLoka

Kalian pasti pernah kan mendengar istilah yang disebut “fragrance layering” atau yang dimaksud dengan melapisi parfum. Cara melapisi parfum ini merupakan suatu seni menggunakan produk beraroma sekaligus. Sebuah aromatik yang bisa sederhana maupun rumit, tergantung wewangian yang dipilih. Tidak hanya parfum, tetapi bisa juga memadukan sabun mandi dan pelembab lotion beraroma, parfum, dan lain-lain.

Dalam dunia wewangian, melapisi parfum untuk menciptakan campuran aroma yang diinginkan mungkin terasa menakutkan, tetapi dapat menghasilkan aroma yang menarik. Selain itu, dengan cara melapisi parfum, kita dapat menciptakan aroma berdasarkan keunikan tersendiri, suasana hati dan apa yang ingin kita ekspresikan ke dunia pada hari-hari tertentu.

Penasaran gimana sih cara melapisi parfum yang baik dan benar? Keep scrolling because WangiLoka wants to share the knowledge with you!

Mengapa harus mencoba melapisi parfum?

Cara melapisi parfum dikenal sebagai teknik untuk menciptakan aroma yang diinginkan dan memiliki banyak manfaat. Konsep ini berasal dari Timur Tengah, tempat para pencinta wewangian melapisi hingga tujuh aroma berbeda sekaligus, dengan gaya yang sangat mewah. Satu hal yang banyak disukai dari fragrance layering adalah kedalaman intensitas yang ditambahkannya dan membantu wewangian bertahan lebih lama. Parfum terbukti bertahan lebih lama pada kulit yang terhidrasi dengan baik. Molekul wewangian benar-benar melekat pada kelembaban, meningkatkan daya tahan wewangian pada kulit.

Jika kalian merasa wewangian tidak bertahan lama di kulit, bisa jadi penyebabnya adalah kurangnya kelembaban, selain dari kualitas dan persentase minyak dasar murni pada parfum. Inilah sebabnya wewangian sering kali bertahan dan berbau berbeda pada orang dengan kulit berminyak maupun kering secara alami.

Bagaimana cara melapisi parfum?

Semakin banyak lapisan, semakin kuat dan tahan lama wewangian. Sebenarnya tidak ada aturan yang ditetapkan dalam melapisi parfum. Jadikanlah panduan ini sebagai awal untuk bereksperimen. Jangan lupa juga untuk menikmati prosesnya!

  1. Pilih aroma yang dapat saling melengkapi, kontras, atau linier, mana pun yang paling kalian sukai.
  2. Awali dengan lapisan dasar, seperti sabun mandi beraroma untuk menyempurnakan lapisan berikutnya.
  3. Aplikasikan lotion pada kulit yang melembabkan agar tetap terhidrasi dengan baik, sehingga dapat mengunci aroma.
  4. Jika menambahkan beberapa lapisan parfum, semprotkan yang paling kuat terlebih dahulu dan tambahkan dengan aroma yang lebih ringan untuk menghindari hasil akhir dengan aroma yang lebih lembut.
  5. Tambahkan aksen aromatik di bagian belakang lutut, lipatan siku bagian dalam, syal, atau ujung rambut.

Kalian dapat bereksperimen dengan berbagai kombinasi wewangian, seperti mencampur Eau de Perfume dengan produk perawatan tangan dan tubuh untuk menciptakan aroma yang unik. Secara tradisional, wewangian dibagi menjadi tiga komposisi yang terdiri dari top notes, middle notes, dan based notes. Masing-masing dapat dirasakan secara bergantian, namun secara bersamaan.

Top notes cenderung segar, kuat, dan cepat memudar aromanya, menciptakan kesan pertama yang sangat penting. Middle notes membentuk melodi utama, sedangkan based notes seperti penutup yang megah, sering kali muncul hingga enam jam setelah aplikasi awal. Wewangian berinteraksi dengan kehangatan dan minyak alami pada kulit untuk berkembang dan bertahan selama beberapa jam. Secara bertahap, beradaptasi dari semburan top notes pertama hingga memunculkan middle notes dan akhirnya based notes.

Kombinasi aroma apa saja yang dapat digabungkan?

Untuk memahami paduan aroma, pertama-tama kalian perlu pahami berbagai lapisan dalam setiap wewangian seperti yang telah disebutkan sebelumnya, yaitu top notes, middle notes, dan based notes. Contoh kombinasi yang sering dipadukan adalah vanila, resin, dan bergamot, kemudian mawar dan nilam, atau herbal dengan jeruk.

Catatlah kombinasi aroma tersebut, saat kalian mulai memadukan aroma. Jika belum pernah memadukan wewangian, cobalah memadukan dua wewangian yang memiliki aroma yang sama, misalnya kedua parfum terdapat notes melati dan lanjutkan dari sana. Kalau kalian cukup berani, cobalah memadukan dua atau lebih wewangian yang berlawanan, seperti rempah-rempah dan vanila.

Kalian tidak perlu takut mencoba karena cara melapisi parfum ini tidak ada yang benar atau salah. Menurut para ahli parfum, menciptakan parfum memang bagian dari sains, namun sebenarnya wewangian itu adalah seni karena dapat menerjemahkan emosi menjadi perasaan.

Dimana bagian tubuh terbaik untuk melapisi parfum?

Melapisi parfum tidak selalu berarti menyemprotkan satu parfum di atas parfum lainnya pada bagian tubuh yang sama. Mungkin kalian lebih suka menyemprotkan satu wewangian di leher dan wewangian kedua di pergelangan tangan. Sebaiknya melapisi parfum di atas lotion dan memulainya dengan mengoleskannya ke seluruh tubuh.

Letak bagian tubuh terbaik untuk menyemprotkan wewangian, dapat digunakan satu parfum atau berlapis-lapis, yaitu pada titik nadi, bagian belakang telinga, bagian dalam pergelangan tangan (tetapi jangan menggosok parfum atau pergelangan tangan karena ini akan merusak wewangian dan aromanya memudar). Selain itu, dapat juga mencoba di bagian belahan dada dan belakang lutut, bahkan menyemprotkan ke ujung rambut untuk efek yang lebih tahan lama dan dapat terhirup aromanya di udara saat rambut bergerak sepanjang hari.

Apa saja kelebihan dari melapisi parfum?

Selain membuat wewangian lebih tahan lama, cara melapisi parfum juga ada kelebihan lainnya. Fragrance layering memungkinkan kalian untuk menciptakan profil aroma yang lebih kompleks. Menggabungkan berbagai aroma dan paduan dapat menghasilkan aroma multidimensi yang berkembang seiring waktu. Kompleksitas ini dapat membuat aroma menjadi lebih unik dan memikat bagi orang-orang di sekitar. Melapisi parfum juga menawarkan fleksibilitas. Kalian dapat menyesuaikan intensitas aroma dengan menambahkan atau mengurangi lapisan tergantung pada acara, kondisi, cuaca atau pun musim. Misalnya, melapisi parfum yang ringan untuk siang hari dan kombinasi yang lebih intens untuk acara malam.

Itu dia tips cara melapisi parfum yang telah dirangkum WangiLoka! Selamat mencoba dan bereksperimen, WangiLovers!

Continue Reading

Related Articles

Telusuri Nusantara

Our Socials